Nikmati hidupmu dengan PRESTASI, jauhi NARKOBA, luaskan WAWASAN !! Korelasi Antara Menyontek dengan Kesuksesan Berbisnis. - Ini cerita kami
9:34 PM

Korelasi Antara Menyontek dengan Kesuksesan Berbisnis.

Dari milis tetangga,



Saya mengamati korelasi ini. Teman-teman yg jago nyontek waktu sekolah cenderung lebih berhasil dalam berusaha dibanding dengan “anak baik2”

Belum ada riset untuk hal ini, namun dari kenyataan yg ada, saya menemukan bahwa rata-rata teman2 yang berhasil membangun bisnisnya ternyata

Justru dari anak-anak yg gemar menyontek waktu mereka sekolah. Sementara rata-rata anak baik-baik mempunyai karir dan bisnis yang rata-rata saja.



Apakah hal ini disebabkan karena kompetensi utk menyontek sama dengan kompetensi yg diperlukan utk sukses berbisnis ? Antara lain :

(1) Menyontek membutuhkan keberanian untuk mengambil resiko = dlm berbisnis kita juga harus berani ambil resiko. Org yg tdk berani mengambil resiko

dalam berbisnis, tidak akan pernah maju. Makanya PARA NYONTEKER jadi PENGUSAHA, Anak Baik-baik jadi karyawan teruuuuuuussss.



(2) Menyontek “memaksa” pelakunya mengembangkan kreativitas2 baru, spt misalnya karbon, tulis dipaha, tulis ditangan ,ditisu, pakai cermin dll. = bisnis pun

membutuhkan kreativitas spt itu….Anak baik-baik tidak akan pernah terlatih otaknya untuk berpikir yang aneh2 seperti itu. Hanya orang-orang yg jago nyontek

( baca: “ orang-orang super kreatif “ ) lah yang bisa menemukan terobosan yg macam2. istilah kerennya, berpikir “out of the box”.

Seorang nyonteker sejati dipaksa harus bisa lebih kreatif dari GURUNYA. ( mereka harus terus menemukan cara-cara baru)



(3) Menyontek membuat orang terpaksa melanggar aturan = dlm bisnis kadang kala harus melanggar peraturan, baik dari artian POSITIF maupun NEGATIF



(4) Menyontek membutuhkan kerjasama dan kesetiakawanan yg kuat = bisnis juga begitu.



(5) Menyontek melatih pelakunya siap menerima konsekuensi, namun tidak untuk menyerah = ini adalah sikap yg sangat diperlukan dalam dunia bisnis

Pebisnis yang berhasil adalah yg tidak mudah down saat menerima konsekuensi kegagalan, dan tetap berani untuk mencoba lagi. Saya tidak pernah melihat

Seorang “NYONTEKER” sejati yg pernah ketangkap basah dan dihukum oleh gurunya, lalu bertobat. Mereka akan terima semua resikonya, tapi bukan untuk berhenti

Menyontek. Alih-alih, dia akan kembali menyempurnakan cara baru, dan balik menyontek dgn cara yg lebih HEBAT.



(6) Nyonteker berpikir pendek, Anak baik-baik berpikiran panjang. Dalam bisnis, makanya Anak baik-baik kelamaan berpikir dan kebanyakan analisa, tapi lambat

tidak jadi bertindak ( NATO = Not Action, Think Only ).

0 komentar: